Salah satu produk bank adalah deposito. Tingkat suku bunga deposito itu lebih tinggi daripada tingkat suku bunga produk tabungan yang sama-sama sebagai salah satu produk bank juga. Berikut ini adalah deposito bunga dan macam jenisnya.
Apa itu Deposito
Deposito adalah sejumlah uang yang disimpan di bank, baik itu BU atau Bank Umum maupun BPR atau Bank Perkreditan Rakyat, selama jangka waktu tertentu, yang telah disepakati dengan pihak bank. Bedanya dengan tabungan ialah karena lebih likuid sifatnya, tabungan bisa ditarik kapan saja. Jangka waktu deposito ada yang mulai dari jangka 1 bulan, atau 6 bulan atau 12 bulan dan lain sebagainya.
Tingkat Suku Bunga
Suku Bunga Deposito yang dijamin oleh LPS (Lembaga Penjamin Simpanan) ditetapkan oleh BI (Bank Indonesia) secara berkala, dan biasanya batas jaminan suku bunga deposito di BPR lebih tinggi jika dibandingkan dengan batas jaminan suku bunga deposito di BU. Jadi bisa memilih untuk menyimpan deposito di BPR jika ingin suku bunga dengan batas aman dijamin LPs yang lebih tinggi, besaran selisihnya bisa berkisar mulai dari 1 % hingga 3 %.
Aneka Jenis Deposito
Macam deposito berdasarkan likuiditasnya maka bisa dibagi menjadi sebagai berikut.
deposito berjangka
Deposito berjangka memiliki tenggat jangka waktu yang beragam yakni mulai dari 1 bulan hingga 24 bulan. Bunga deposito baru akan dibayarkan setelah masa akhir periode deposito berakhir. Apabila akan dicairnya sebelum tiba jatuh tempo maka akan kena pinalti yang besarannya bermacam-macam di tiap bank sesuai kebijakan masing-masing.
Deposito on Call
Beda lagi dengan deposito on call, yakni jika nasabah akan mencairkan dana depositonya maka perlu untuk memberitahukan sekitar beberapa hari sebelumnya kepada pihak bank.
Sertifikat deposito
Deposito ini dapat diperjualbelikan atau dipindahtangankan. Tapi resikonya ialah apabila berkas sertifikat deposito ini hilang dan lalu ditemukan oleh yang bukan pemiliknya, maka sertifikat deposito tersebut akan bisa dengan mudah dicairkan oleh siapa pun saja pemegang berkas sertifikat deposito tersebut.
Ketiga macam deposito tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Pilihlah yang paling tepat dan sesuai.